BATAM, Arah Batam, – Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, mengajak masyarakat untuk memperkuat peran koperasi sebagai pilar ekonomi rakyat. Dalam peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 di Dataran Engku Putri, Amsakar menekankan pentingnya koperasi desa/kelurahan Merah Putih sebagai motor penggerak ekonomi lokal. Saat ini, tercatat 64 koperasi Merah Putih telah terbentuk di Batam dan diharapkan mampu menjawab tantangan kesejahteraan masyarakat.
Amsakar secara langsung menyerahkan 64 SK pengurus koperasi Merah Putih, menyalurkan pinjaman bergulir tanpa bunga, serta memberikan piagam kepada koperasi sehat. Ia juga membacakan amanat Menteri Koperasi dan UKM, yang menyoroti pentingnya semangat gotong royong dan demokrasi ekonomi sebagai dasar pengembangan koperasi. Menurut Amsakar, koperasi adalah masa depan ekonomi Indonesia yang adil dan mandiri.
Dalam pidatonya, Amsakar menyebut koperasi Merah Putih bukan sekadar lembaga simpan pinjam, tetapi juga pusat distribusi hasil pertanian, BBM nelayan, hingga layanan publik seperti sembako dan apotek. “Kita butuh koperasi yang tidak hanya tumbuh dalam jumlah, tapi juga mengakar dalam kehidupan masyarakat,” tegasnya di hadapan para peserta upacara.
Ia menambahkan bahwa pendekatan pentahelix—melibatkan pemerintah, swasta, akademisi, masyarakat, dan media—sudah mulai berjalan lewat koperasi. Beberapa koperasi telah bekerja sama langsung dengan BUMDes dan kelompok tani untuk memperpendek rantai distribusi hasil produksi rakyat. Hal ini terbukti mampu meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan lokal.
Menutup sambutannya, Amsakar mengajak generasi muda agar tidak ragu bergabung dalam koperasi. Ia menekankan bahwa koperasi masa kini harus adaptif, transparan, dan inovatif. “Koperasi adalah gerakan ekonomi rakyat. Mari jadikan ini sarana tumbuh bersama menuju Indonesia yang makmur,” pungkasnya.(Alf)
Amsakar Ajak Koperasi Jadi Pilar Ekonomi Rakyat dalam Peringatan Harkopnas ke-78
