BATAM, Arah Batam – Pada hari ini, telah berlangsung penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Internasional Muhammadiyah Batam dengan Pondok Pesantren Tahfidz Al Amin Sei Beduk. Acara ini digelar di Masjid Pondok Pesantren Tahfidz Al Amin Sei Beduk, Tanjung Piayu, Batam.
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Ketua STIT Internasional Muhammadiyah Batam, Arifuddin Jalil, S.Ag., M.I.Kom, pimpinan Pondok Pesantren Tahfidz Al Amin Sei Beduk, Ustaz Dr. Saifuddin Amin, para dewan asatidz, serta perwakilan kampus seperti Wakil Ketua III STIT Internasional Muhammadiyah Batam, Ustaz Andre Pratama, Lc., M.A., dan Rahmah selaku admin kampus.
Acara diawali dengan sambutan dari pimpinan Pondok Pesantren Tahfidz Al Amin Sei Beduk, Ustaz Dr. Saifuddin Amin, yang menyampaikan kesiapan pihaknya untuk berkolaborasi memajukan pendidikan.
“Kami siap berkolaborasi memajukan pendidikan. STIT Internasional Muhammadiyah Batam menjadi salah satu kampus terbaik untuk melanjutkan pendidikan S1, dalam rangka menyiapkan tenaga pendidik yang kreatif dan inovatif,” ujarnya.
Selanjutnya, sambutan disampaikan oleh Ketua STIT Internasional Muhammadiyah Batam, Arifuddin Jalil, S.Ag., M.I.Kom. Dalam kesempatan itu, beliau menekankan pentingnya pendidikan di era modern.
“Di zaman sekarang tidak ada lagi alasan untuk tidak sekolah. Dulu, suasana belajar sangat terbatas, bahkan saya sendiri merasakan bagaimana sulitnya menempuh pendidikan. Karena itu, saya mengajak seluruh asatidz muda dan para santri untuk belajar lebih giat, kejar cita-cita, dan kurangi bermain gadget agar masa depan bisa lebih cerah,” ungkapnya.
Penandatanganan MoU kemudian dilaksanakan secara simbolis dan berlangsung dengan khidmat, disaksikan oleh seluruh undangan yang hadir. Melalui kerja sama ini, diharapkan akan lahir program-program bersama seperti beasiswa, pelatihan guru, hingga pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan zaman.(tlab)