Harga Telur di Batam Terus Naik, Warga Mengeluh di Pasar Aviari

No comments

BATAM, Arah Batam – Harga telur ayam buras di Kota Batam kembali mengalami kenaikan. Pantauan di Pasar Aviari pada Rabu (24/9), harga telur kini berada di kisaran Rp 55.000 hingga Rp 58.000 per papan, padahal sebelumnya hanya sekitar Rp 49.000–Rp 51.000.

‎Kenaikan harga yang mulai terasa sejak awal Juli 2025 ini membuat warga mengeluh. Telur yang menjadi kebutuhan pokok sehari-hari semakin memberatkan anggaran rumah tangga.

‎“Saya biasanya beli se papan cukup Rp 50 ribuan. Sekarang hampir Rp 58 ribu. Untuk keluarga dengan anak sekolah, telur itu kebutuhan utama. Jadi terpaksa harus mengurangi belanja yang lain,” keluh Marlina, ibu rumah tangga yang berbelanja di Pasar Aviari.

‎Di sisi lain, pedagang pasar juga ikut kesulitan. Mereka mengaku tidak punya banyak pilihan selain menyesuaikan harga dengan pasokan dari distributor.

‎“Kalau kami turunkan harga, jelas rugi. Makanya banyak pembeli sekarang hanya beli setengah papan atau sekadar beberapa butir saja,” ujar Ridwan, pedagang telur di Pasar Aviari.

‎Menurut informasi, kenaikan harga telur dipicu oleh meningkatnya harga pakan ternak seperti jagung serta berkurangnya pasokan dari peternak di daerah pemasok. Kondisi serupa juga terjadi di berbagai kota lain di Indonesia, namun di Batam gejolaknya lebih terasa karena faktor distribusi dan ongkos kirim yang lebih tinggi.

‎Masyarakat berharap pemerintah segera mengambil langkah untuk menstabilkan harga agar bahan pokok tetap terjangkau.(alfabd)

Baca juga...

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar