BATAM, Arah Batam – Kondisi gelap gulita setiap malam kini menjadi pemandangan sehari-hari di depan Perumahan Bukit Citra Lestari, Batam. Lampu jalan di kawasan tersebut sudah lebih dari seminggu tidak berfungsi, menimbulkan keresahan dan kekhawatiran mendalam bagi warga setempat.
Padamnya penerangan jalan bukan hanya menimbulkan rasa tidak nyaman, tetapi juga berpotensi besar mengancam keselamatan pengendara maupun pejalan kaki. Situasi semakin berbahaya ketika hujan deras turun pada malam hari, membuat jarak pandang terbatas bahkan nyaris tidak terlihat sama sekali.
Toni, salah seorang warga sekitar, mengaku kondisi ini sudah sangat meresahkan.
“Kalau malam dan ditambah hujan deras, jalan sama sekali tidak nampak. Apalagi di sini banyak warga yang menyeberang. Dari jauh kendaraan tidak bisa melihat dengan jelas, ini sangat berisiko kecelakaan. Kami berharap pemerintah tidak hanya menerima laporan saja, tapi benar-benar turun tangan memperbaiki,” ungkapnya dengan nada kecewa.
Selain itu, warga juga mempertanyakan alasan di balik tidak kunjung diperbaikinya fasilitas penerangan jalan tersebut. Sebagian menduga mungkin ada kendala anggaran atau keterlambatan dari pihak terkait. Namun, apapun alasannya, masyarakat menilai hal ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut, karena menyangkut keselamatan orang banyak.
Keberadaan lampu jalan merupakan salah satu fasilitas publik yang vital. Selain berfungsi untuk memberikan penerangan, juga menjadi penunjang keamanan, mengurangi risiko tindak kejahatan, serta menciptakan kenyamanan bagi masyarakat. Tanpa penerangan yang memadai, risiko kecelakaan lalu lintas meningkat, terlebih di kawasan padat penduduk seperti perumahan.
Hingga berita ini diturunkan, warga masih menunggu respons nyata dari pihak pemerintah maupun instansi terkait untuk segera melakukan perbaikan. Mereka berharap ada tindakan cepat agar jalan kembali terang dan keselamatan pengguna jalan terjamin.
“Jangan tunggu ada korban dulu baru diperbaiki. Lampu jalan itu hak masyarakat dan bagian dari pelayanan publik,” tambah Toni.
Warga Bukit Citra Lestari berharap, masalah ini bisa segera menjadi perhatian serius dan ditindaklanjuti agar tidak ada lagi keresahan di tengah masyarakat.(tlab)
