BATAM, Arah Batam – Tumpukan sampah liar kembali terlihat di samping SMPIT Insan Harapan Batu Aji, tepatnya di sepanjang Jalan Trans Barelang. Kondisi ini dikeluhkan pihak sekolah dan warga sekitar karena bau menyengat dan pemandangan yang tidak sedap.
Sampah Sudah Dibersihkan Berkali-kali
Kepala SMPIT Insan Harapan Batu Aji, Sri Nurhayati, mengungkapkan kekesalannya karena pihak sekolah sudah tiga kali membersihkan sampah tersebut, meski bukan kewajiban mereka.
“Kami korban dari tindakan masyarakat yang tidak peduli lingkungan. Sampah sudah sering kami bersihkan, bahkan memanggil petugas pengangkut sampah dengan biaya sekolah. Padahal itu bukan sampah kami,” ujar Sri, Jumat (22/8).
Koordinasi dengan DLH Belum Maksimal
Sri menyebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam. Sampah sempat dibersihkan, namun tak butuh waktu lama lokasi kembali dipenuhi sampah liar.
Warga sekitar, Andi, juga mengeluhkan hal yang sama. “Setiap habis dibersihkan, sampah muncul lagi,” katanya.
Permintaan ke Pemerintah Kota
Pihak sekolah berharap Pemko Batam memasang plang larangan membuang sampah yang lebih jelas atau menjadikan lahan tersebut taman agar masyarakat tidak lagi membuang sampah sembarangan.
“Kalau ada anggaran, lebih baik dibuat taman jalan supaya orang mikir dua kali sebelum buang sampah,” tambah Sri.
Ganggu Akses Wisata dan Kesehatan
Masalah sampah liar ini dinilai merusak pemandangan di akses wisata Barelang yang dilalui wisatawan lokal maupun mancanegara. Selain bau menyengat, tumpukan sampah juga dikhawatirkan mengganggu kesehatan masyarakat sekitar.
Jenis sampah yang ditemukan beragam, mulai dari sampah rumah tangga, popok bayi, sampah pasar, hingga limbah bangunan seperti batu, kusen, dan baja ringan.(tlab)




